Mengapa Infak Harus Dilakukan dengan Ikhlas
Mengapa Infak Harus Dilakukan dengan Ikhlas
Infak adalah salah satu ibadah yang sangat dianjurkan dalam agama Islam. Namun, apa yang membuat infak begitu penting dan mengapa kita harus melakukannya dengan ikhlas? Mari kita bahas lebih lanjut.
Pertama-tama, mengapa infak begitu penting? Menurut Al-Quran, infak adalah salah satu cara untuk mendekatkan diri kepada Allah. Dalam Surah Al-Baqarah ayat 261, Allah berfirman, “Perumpamaan orang-orang yang membelanjakan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui.”
Selain itu, infak juga merupakan bentuk syukur atas rezeki yang telah diberikan oleh Allah. Dengan berinfak, kita menunjukkan rasa terima kasih kita kepada-Nya dan menyebarkan kebaikan kepada sesama.
Namun, tidak hanya sekedar berinfak, kita juga harus melakukannya dengan ikhlas. Mengapa? Menurut Ustaz Yusuf Mansur, seorang pendakwah kondang, “Infak yang dilakukan dengan ikhlas akan mendatangkan berkah dan keberkahan dalam hidup kita. Allah tidak melihat seberapa besar nominal infak yang kita berikan, namun Allah melihat seberapa ikhlas kita dalam berinfak.”
Selain itu, menurut pakar psikologi, Dr. Aida Kartika, berinfak dengan ikhlas juga dapat memberikan efek positif pada kesehatan mental kita. Ketika kita berinfak dengan tulus, kita merasa lebih bahagia dan puas karena telah berbuat kebaikan kepada orang lain.
Jadi, sudah jelas bahwa infak harus dilakukan dengan ikhlas. Dengan berinfak secara ikhlas, kita tidak hanya mendekatkan diri kepada Allah, tetapi juga memberikan manfaat bagi diri sendiri dan orang lain. Jadi, mulailah berinfak dengan ikhlas dan rasakan berkahnya dalam hidup kita.