Sejarah

Sejarah Lazisnu Jombang berawal dari keinginan untuk mengoptimalkan potensi umat Islam dalam mengelola zakat, infak, dan sedekah, serta memberdayakan masyarakat melalui dana sosial yang terkumpul. Lazisnu (Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sedekah Nahdlatul Ulama) adalah lembaga yang didirikan oleh Nahdlatul Ulama (NU) untuk membantu pengelolaan zakat dan dana sosial lainnya. Lazisnu bertujuan untuk menggerakkan umat Islam dalam rangka meningkatkan kesejahteraan sosial dan ekonomi masyarakat.

Latar Belakang Pendirian Lazisnu

Lazisnu Jombang merupakan salah satu cabang dari Lembaga Amil Zakat, Infaq, dan Sedekah (Lazisnu) yang ada di bawah naungan PBNU (Pengurus Besar Nahdlatul Ulama). Pendirian Lazisnu berawal dari keinginan Nahdlatul Ulama untuk memperkenalkan cara pengelolaan zakat yang lebih profesional, amanah, dan transparan, serta untuk memberikan manfaat yang langsung dirasakan oleh umat, terutama bagi mereka yang membutuhkan.

Zakat sebagai salah satu rukun Islam memiliki peran penting dalam memperbaiki kesejahteraan umat, khususnya dalam mengurangi kemiskinan dan ketimpangan sosial. Melalui pengelolaan zakat yang baik dan sistematis, Lazisnu berharap dapat mengoptimalkan dana zakat dan infak untuk program-program sosial yang produktif, bukan hanya sekadar memberikan bantuan konsumtif.

Pendirian Lazisnu di Jombang

Lazisnu Jombang didirikan dengan tujuan untuk mengelola zakat, infak, dan sedekah yang berasal dari masyarakat Kabupaten Jombang. Kabupaten Jombang yang dikenal sebagai salah satu daerah dengan konsentrasi masyarakat Nahdliyin terbesar di Jawa Timur, memiliki potensi besar dalam hal partisipasi zakat, infak, dan sedekah. Oleh karena itu, keberadaan Lazisnu di Jombang sangat diharapkan untuk memberikan kontribusi dalam pemberdayaan ekonomi dan sosial masyarakat setempat.

Lazisnu Jombang didirikan oleh para tokoh NU setempat yang berkomitmen untuk memaksimalkan pemanfaatan zakat dan infak guna membantu masyarakat yang membutuhkan. Sejak awal berdirinya, Lazisnu Jombang telah berfokus pada pemberdayaan mustahik (penerima zakat), dengan mengutamakan program-program yang bersifat produktif, seperti pemberian modal usaha, pelatihan keterampilan, dan bantuan pendidikan.

Perkembangan Lazisnu Jombang

Seiring berjalannya waktu, Lazisnu Jombang semakin berkembang dan mulai melaksanakan berbagai program pemberdayaan yang lebih luas dan terstruktur. Lazisnu Jombang tidak hanya mengumpulkan dan mendistribusikan zakat, infak, dan sedekah, tetapi juga melaksanakan kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan sosial secara berkelanjutan.

Program-program yang telah dilaksanakan oleh Lazisnu Jombang antara lain:

  • Pemberdayaan Ekonomi: Program ini meliputi pemberian modal usaha, pelatihan keterampilan, dan pembinaan bagi para mustahik agar bisa mandiri secara ekonomi.
  • Program Kesehatan: Melaksanakan kegiatan sosial yang menyediakan layanan kesehatan gratis atau subsidi untuk masyarakat kurang mampu.
  • Program Pendidikan: Memberikan bantuan beasiswa untuk anak-anak kurang mampu, terutama bagi yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.
  • Bantuan Sosial: Memberikan bantuan sembako dan kebutuhan pokok lainnya, terutama pada saat menjelang hari raya, atau bagi masyarakat yang terdampak bencana alam.

Selain itu, Lazisnu Jombang juga terus berupaya untuk meningkatkan pemahaman dan kesadaran umat Islam tentang pentingnya berzakat dan berinfak, serta pengelolaan zakat yang transparan dan bertanggung jawab. Melalui program-program yang dijalankan, Lazisnu Jombang bertujuan untuk menciptakan dampak yang positif bagi masyarakat, dan meningkatkan kesejahteraan umat Islam di Kabupaten Jombang.

Kontribusi Lazisnu Jombang dalam Masyarakat

Dengan berbagai program pemberdayaan yang telah dilakukan, Lazisnu Jombang menjadi salah satu lembaga yang penting dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat setempat. Program pemberdayaan ekonomi yang dijalankan Lazisnu telah banyak membantu para mustahik (penerima zakat) untuk bertransformasi menjadi individu yang lebih mandiri secara ekonomi, yang pada gilirannya juga dapat membantu keluarga dan lingkungan sekitar mereka.

Lazisnu Jombang juga berperan dalam menyosialisasikan pentingnya zakat sebagai salah satu instrumen untuk mengurangi ketimpangan sosial, dengan cara mempertemukan para muzakki (pemberi zakat) dengan mustahik yang membutuhkan bantuan.

Visi dan Misi Lazisnu Jombang

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, visi dari Lazisnu Jombang adalah untuk menjadi lembaga pengelola zakat yang profesional, transparan, dan amanah dalam memberdayakan umat, serta mewujudkan kesejahteraan sosial masyarakat berdasarkan nilai-nilai Islam. Sementara itu, misi Lazisnu Jombang meliputi peningkatan pengumpulan zakat dan infak, pemberdayaan mustahik, serta pengelolaan dana zakat yang produktif dan bermanfaat bagi masyarakat.

Kesimpulan

Lazisnu Jombang memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengelolaan zakat, infak, dan sedekah yang amanah dan transparan. Dengan berbagai program pemberdayaan yang dilakukan, Lazisnu Jombang tidak hanya memberikan bantuan sosial, tetapi juga membantu masyarakat untuk mencapai kemandirian ekonomi dan sosial. Keberadaan Lazisnu Jombang menjadi salah satu bentuk kontribusi nyata Nahdlatul Ulama dalam membangun umat dan masyarakat yang lebih baik.

Theme: Overlay by Kaira Extra Text
Cape Town, South Africa