Zakat merupakan salah satu kewajiban umat Islam yang sangat penting dalam agama. Di Kabupaten Jombang, pengelolaan zakat menjadi hal yang sangat diperhatikan oleh pemerintah daerah. Untuk itu, penting bagi kita untuk mengenal lebih dekat bagaimana pengelolaan zakat di Kabupaten Jombang dilakukan.
Menurut Bupati Jombang, Nyono Suharli Wihandoko, pengelolaan zakat di Kabupaten Jombang dilakukan dengan sungguh-sungguh dan transparan. “Kami selalu berusaha untuk memastikan bahwa zakat yang dikelola benar-benar sampai kepada yang berhak menerimanya. Kami juga melakukan pendampingan kepada mustahik agar mereka dapat memanfaatkan zakat dengan sebaik mungkin,” ujar Nyono.
Pengelolaan zakat di Kabupaten Jombang juga melibatkan berbagai pihak, seperti Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Jombang dan berbagai lembaga amil zakat lainnya. Menurut Ketua Baznas Kabupaten Jombang, Ahmad Zainuddin, kerjasama antar lembaga amil zakat sangat penting untuk memastikan bahwa zakat yang terkumpul dapat dikelola dengan baik. “Kami selalu berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan bahwa zakat yang terkumpul dapat digunakan untuk membantu mustahik dengan sebaik mungkin,” ujar Ahmad.
Selain itu, pengelolaan zakat di Kabupaten Jombang juga melibatkan masyarakat luas. Menurut Direktur Lembaga Amil Zakat Inisiatif (LAZI) Jombang, M. Zainal Arifin, partisipasi masyarakat sangat penting dalam pengelolaan zakat. “Kami selalu mengajak masyarakat untuk aktif dalam memberikan zakat dan juga ikut terlibat dalam pengelolaannya. Dengan begitu, pengelolaan zakat dapat berjalan dengan lebih efektif dan berdampak positif bagi masyarakat mustahik,” ujar Zainal.
Dengan demikian, mengenal lebih dekat pengelolaan zakat di Kabupaten Jombang merupakan hal yang penting bagi kita semua. Dengan adanya kerjasama antar lembaga amil zakat, partisipasi masyarakat, dan transparansi dalam pengelolaan zakat, diharapkan zakat yang dikumpulkan dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat mustahik di Kabupaten Jombang.